Jumat, Oktober 4, 2024
BogorJAWA BARATKesehatanSosial

Sampah Liar Makin Mengkhawatirkan Di Jalan Raya Setu Pasirangin Cileungsi, Adakah Yang Peduli?

CILEUNGSI,Klikinfoku.com – Kebiasaan dan ketidakpedulian oknum warga terhadap kebersihan lingkungan telah menjadi permasalahan kronis tak kunjung tuntas. Seperti yang berada di wilayah Kecamatan Cileungsi, khususnya di Jalan Raya Setu Rawahingkik Cileungsi Bogor.

Terlihat sampah yang berserakan bahakan menumpuk di pinggir jalan tersebut ditengarai akibat kebiasaan membuang sampah sembarangan tidak pada tempatnya itu telah menimbulkan pemandangan tidak elok serta menebarkan bau tidak sedap, lokasi tepatnya berada di wilayah Desa Pasirangin Kecamatan Cileungsi Kabupaten Bogor Jawa Barat (24/6/2023).

Tampaknya sampah itu merupakan sampah rumah tangga yang di bungkus dengan kantong-kantong plastik bahkan ada sampah buah busuk.

Wilayah Desa Pasirangin Kecamatan Cileungsi yang berada di Bogor Timur tersebut sepertinya telah cukup lama menjadi lokasi langganan bagi para oknum warga pembuang sampah liar tak terkecuali juga oknum warga pelintas antar wilayah.

Masyarakat yang melintasi jalan khususnya warga terdekat kian resah dan protes atas TPS liar tersebut yang selalu menebarkan aroma busuk bahkan terkadang sampah melebar sampai ke bahu jalan.

Meski petugas dari UPT Pengelolaan Sampah Jonggol beberapa waktu lalu kepada awak media ini mengaku sudah melakukan upaya pembersihan, namun tetap saja warga yang tak bertanggungjawab kembali menjadikan lahan dipinggir jalan tersebut sebagai Tempat Pembuangan Sampah (TPS) liar.

Terkait hal tersebut, Ketua Rayon Keluarga Besar Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Dan Putra Putri TNI-Polri (KB FKPPI) Kecamatan Cileungsi, Pundung Tugus Wibisono, SE mengakui bahwa lokasi tersebut sudah menjadi langganan pembuang sampah liar.

“Kemungkinan oknum pembuang sampah liar itu beraksi pada malam hari sampai subuh sehingga tidak terpantau oleh warga maupun petugas,” ujar Pria yang juga aktif dalam berbagai kegiatan olahraga di Cileungsi bahkan Kabupaten Bogor ini.

Hal ini juga menjadi atensi dan perhatian dari Ketua Yayasan Barak Jala Indonesia Uca S Budiyanto yang menyatakan seyogianya terhadap kondisi seperti ini butuh kesadaran tinggi dari masyarakat itu sendiri serta perlu juga adanya tindakan dan ketegasan dari pengurus lingkungan dan Pemerintah setempat.

“Kami akan melakukan pembersihan sampah liar tersebut, sebagai tanda kepedulian kami terhadap lingkungan, tentunya kami akan merangkul beberapa element masyarakat dan organisasi kepemudaan untuk bersama sama melakukan kegiatan ini,” ujar Uca.S.Budiyanto selaku Ketua Yayasan Barak Jala Indonesia dan dikenal aktif diberbagai organisasi ini. (Tom)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *