Jelang Pergantian Tahun, Pemdes Nambo Gelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Satlinmas Desa

Bogor|Klikinfoku.com

Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) yang dulu dikenal Hansip, saat ini menjadi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dibawah Sat-Pol PP.

Dan berdasarkan Permendagri no 26 Th 2020, dijelaskan tugasnya tentang Penyelenggaraan Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat serta Perlindungan Masyarakat yang memiliki tugas cukup banyak dan sporadis.

Seperti diketahui keberadaan satlinmas diharapkan kembali kepada masa kejayaan Hansip sekitar tahun 70 an diperlukan beberapa kiat-kiat yang perlu diperhatikan untuk dapat dijadikan patokan agar suatu organisasi satlinmas menjadi optimal.

Di antaranya kemampuan aparatur bidang Linmas dalam menyusun program dan kegiatan yang berorientasi data terhadap tugas pokok dan fungsinya, kompetensi Satlinmas harus sesuai dengan kondisi dan letak geografis di wilayahnya, pola pelatihan/bimtek, dan pentingnya SOP sebagai pedoman dalam bekerja agar terukur, optimal, terarah, konsisten, dan sesuai target.

Terkait hal inilah Pemdes Nambo menggelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Satlinmas Desa yang diikuti oleh 26 orang dari 36 orang total anggota satlinmas, di aula Desa Nambo Kec. Klapanungal Kab. Bogor Sabtu 31/12/2022.

Acara dipandu oleh Maah HMS Kaur Umum dibantu Kaur Perencanaan Kardi dan Kasi Pemerintahan Edi Junaidi, dengan narasumber Kades yang diwakili Sekdes Enan Sudarman, Babinsa Sertu Sukamdi dan Camat Klapanunggal Drs Ahmad Kosasih M.SI, juga tampak Kasitrantib Pol PP Atmayasa, S.Sos.

Mewakili Kades yang berhalangan hadir Sekdes Enan memberikan kata sambutan sekaligus membuka resmi pelatihan tersebut dengan menyatakan bahwa pelatihan tersebut dianggarkan dari Dana Desa.

Pihak Pemdes berharap para anggota satlinmas memanfaatkan momen tersebut menyerap ilmu dan arahan para narasumber/pemateri.

“Mudah-mudahan acara dapat berjalan dengan baik dari awal sampai akhir, dan anggota satlinmas mendapatkan ilmu tambahan. Juga ada titip pesan dari pak Kades, jelang pergantian tahun untuk lebih meningkatkan kewaspadaan kalau ada kumpul kumpul diarahkan untuk mengurangi potensi kerawanan, demi kondusfitas di masyarakat khususnya Desa kita,” ujar Enan.

Babinsa Sertu Sukamdi yang mengaku kagok baru diberitahu menjadi pembawa materi namun berusaha berbagi ilmu dengan anggota satlinmas yang diakuinya sebagai mitra stategis dalam memelihara kamtibmas Desa Nambo.

Sukamdi menjabarkan apa yang menjadi tugas tugas satlinmas sesuai dengan Permendagri serta menekankan wawasan kebangsaan NKRI. Selain itu Sukamndi juga secara singkat memberikan pelatihan praktek langsung soal PBB-baris berbaris di halaman kantor Desa, yang diikuti antusias oleh seluruh peserta pelatihan satlinmas tersebut.

Sementara itu Camat Ahmad Kosasih menggugah peserta pelatihan, seraya berkata, satlinmas patut dibanggakan karena tetap semangat walaupun tanpa di gaji. Dalam hal ini Camat mau menggambarkan soal keterbatasan anggaran dari Pemerintah yang dialokasikan dalam APBDes untuk satlinmas itu sangat minim.

Untuk itu Kosasih meminta Pemdes Nambo untuk menggali dan memaksimalkan setiap potensi yang ada di Desa tersebut.

“Misalkan di daerah ini ada tambang, nah kesitu diarahkan anggota linmas untuk berperan. Tambang yang illegal diupayakan menjadi legal agar bayar pajak, nah itu nanti Desa akan kebagian. Kalau Desa punya anggaran tinggi, ya implikasinya kesejahteraan anggota linmas akan tercover,” ungkap Kosasih.

Kosasih juga menceritakan pengalamannya saat bertugas di Kesbang yang mengurus linmas saat pilkada 2008 dan secara langsung berhadapan dengan linmas se Kabupaten Bogor. Untuk itu lah dirinya tahu betul peran satlinmas khususnya dalam setiap pilkada dan pemilu.

“Tahun politik semakin dekat, saya pesan kepada setiap anggota satlinmas tetap semangat dalam bertugas walaupun dalam keterbatasan anggaran, untuk menjaga kamtibmas di wilayah masing masing”, pungkasnya.

Kasatgas linmas Desa Nambo Misar RM, sesaat sebelum acara, kepada awak media ini menyatakan pihaknya berkomitmen meningkatkan kapasitas di tahun 2023, pasca evaluasi kinerja tahun 2022. Dirinya mengapresiasi pihak Pemdes yang menggelar pelatihan peningkatan kapasitas bagi anggota satlinmas.

“Sudah disiapkan program dan pengajuan untuk tahun 2023 antara lain:
– Pengadaan pakaian seragam lengkap bagi seluruh anggota.

– Kegiatan olah raga bersama setiap 2 minggu sekali atau minimal 1x sebulan untuk peningkatan kebugaran anggota
– Peningkatan piket di Desa dan patroli keliling wilayah

– Perangkat HT agar dilengkapi dan dipergunakan demi kesiapsiagaan
– dan tentunya adanya peningkatan kesejahteraan anggota,” ujar Misar yang juga Ketua Paguyuban Kasatgas Linmas Kec. Klapanunggal. (Tom)