Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan Lantik 2.981 Orang Guru Honorer
Bogor,Klikinfoku.com – Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan resmi melantik 2.981 orang Guru honorer menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK/P3K) Guru hasil seleksi P3K Guru Tahun 2022.
Pelantikan disertai dengan pembagian Surat Keputusan (SK) pengangkatan P3K Guru sekaligus pengambilan sumpah janji para guru honorer menjadi P3K Guru formasi fungsional guru oleh Iwan Setiawan, itu dilakukan sebagai upaya dalam meningkatkan Rata-Rata Lama Sekolah (RLS) dan kualitas pendidikan di Kabupaten Bogor, yang berlangsung di Lapangan Tegar Beriman Cibinong pada Rabu (5/7/23).
Pemerintah Kabupaten Bogor sejauh ini diketahui telah mengangkat sebanyak 5.420 orang Guru Honorer menjadi P3K (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) Guru sejak tahun 2019 hingga tahun 2022. Dengan rincian, tahun 2019 sebanyak 1.115 orang Guru, tahun 2020 tidak ada penerimaan, tahun 2021 sebanyak 1.324 orang Guru dan tahun 2022 sebanyak 2.981 orang Guru.
Plt Bupati Bogor, Iwan Setiawan menyatakan bahwa pengangkatan tahun ini merupakan pengangkatan guru honorer menjadi P3K Guru terbesar di Indonesia. Hal ini tentunya patut disyukuri sebab tidak semua daerah tiap tahunnya dapat mengangkat guru honorer menjadi P3K Guru karena keterbatasan anggaran.
“Alhamdulilah pengangkatan guru honorer jadi P3K Guru jumlahnya sangat besar, kita harus benar-benar bersyukur untuk itu saya minta kepada para P3K Guru yang baru saja dilantik dan menerima SK untuk membuktikan dengan kinerja dan pengabdian yang optimal kepada masyarakat dan jadi kebanggaan,” papar Iwan.
Menurut Iwan Setiawan, dengan jumlah penduduk Kabupaten Bogor terbesar di Indonesia upaya optimalisasi layanan pendidikan di Kabupaten Bogor terus dilakukan, salah satunya dengan cara pengangkatan guru honorer menjadi P3K Guru. Bahkan tahun 2023 ini pihaknya akan merekrut kembali P3K formasi fungsional Guru sebanyak 2.909 orang Guru.
“Tahun 2023 ini kami juga akan melaksanakan rekruitmen 2.909 formasi fungsional Guru, mudah-mudahan tahun 2024 kita bisa melantiknya seperti hari ini,” ungkapnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor, Juanda Dimansyah menjelaskan, total fungsional Guru yang dilantik menjadi PPPK/P3K Guru hari ini sebanyak 2.981 orang dengan rincian Guru SDN sebanyak 2.751 orang dan Guru SMPN sebanyak 230 orang.
“Terima Kasih kepada Plt. Bupati Bogor Iwan Setiawan yang telah berkenan menyerahkan Surat Keputusan Bupati Bogor Nomor 800.1.2.5/91/Kpts-Bup/2023 tanggal 31 Mei Tahun 2023 Tentang Pengangkatan Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja Menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja Jabatan Fungsional Guru Formasi Tahun 2022 di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bogor,” jelas Juanda.
Di tempat yang sama, Kepala BKPSDM Kabupaten Bogor, Irwan Purnawan menyatakan, bahwa PPPK Guru sama halnya seperti Aparatur Sipil Negara (ASN) pada umumnya salah satunya hak mendapatkan tunjangan.
“P3K dengan ASN itu sama, tunjangan mereka dapat, jenjang karir juga mereka bisa dapat dengan cara ikut open bidding, yang membedakan hanya di pensiunan saja. Tenaga P3K tidak mendapatkan uang pensiun seperti ASN,” jelas Irwan Purnawan.
Kemudian, Ketua PGRI Kabupaten Bogor, Amsohi menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Bogor yang sudah mengangkat kawan-kawan guru honorer untuk meningkatkan statusnya dari guru honorer menjadi P3K Guru. Dengan begitu guru sudah ada peningkatan status.
“Terimakasih dan rasa bangga begitu besar Pemda Kabupaten Bogor menghargai jasa guru dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Bogor. Saya ikut berbahagia dan bangga karena kawan-kawan sudah menanti sekian lama, mereka hari ini mendapatkan kepastian dan bisa menerima SK P3K Guru,” pungkasnya. (Tom)