Selasa, Mei 20, 2025
BogorJAWA BARAT

Miris PT. Sempurna Jaya Makmur Mulia Tak Kunjung Serahkan Seluruh Santunan Kematian Pegawainya Dan Tidak Terapkan UMR dan BPJS

Kab. Bogor | Klikinfoku.com

PT. Sempurna Jaya Makmur Mulia (SJMM) yang berlokasi di Jl. Raya Narogong Km.23 No.29 Desa Dayeuh, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor diduga belum menyerahkan seluruh santunan kematian pegawainya ke keluarga ahli waris.

PT. SJMM pula diketahui tidak mendaftarkan seluruh pekerja pada Program BPJS dan memberikan upah jauh dibawah UMR.

Mirisnya selain belum membayarkan seluruh santunan kematian , malah PT. SJMM diduga telah melakukan kriminalisasi terhadap suami dari Almarhumah ES dan telah diperiksa di Polres Bogor, Rabu (6/2/2025), dengan pengenaan pasal ITE.

Dipihak lain UPTD Pengawas Ketenagakerjaan Wilayah I Bogor diketahui telah memanggil ulang perusahaan sekitar awal Mei 2025, namun menurut Riska salah seorang pegawai pada kantor tersebut saat dikonfirmasi menyatakan masih menunggu jawaban pihak perusahaan.

Sementara itu Konsultan dan Trainer HRD Bohman Silaen menyatakan seyogyanya perusahaan mematuhi peraturan dan perundang-undangan, terlebih lagi selain tidak didaftarkannya BPJS juga upah jauh di bawah UMR.

“Laporkan ke Gubernur jika memang UPT Wanaker tidak mampu atau tidak tegas, harus ada keadilan, ratusan pegawai tidak mendapatkan haknya di PT. SJMM. UPT Wasnaker kok seperti melakukan pembiaran ada apa ini?” ujar Silaen saat dimintai tanggapannya terkait kasus tersebut.

Hal senada diungkapkan oleh Ketua Umum LSM-Masyarakat Pejuang Bogor (MPB) Atiek Yulis Setyowati menyatakan: “Kok lama sekali proses penyelesaiannya, perlu dipertanyakan kinerja UPT Wasnaker atau jumlah SDM-nya sangat kurang mengingat luas wilayah yang ditangani?”.

“Harus dihantem perusahaan yang nakal begini, dan kuncinya Wasnaker, selalu tidak tegas makanya dilecehin sama perusahaan- perusahaan, pada bebas bande!” tegasnya.

Sampai berita ini ditulis, pihak perusahaan bernama Rina hanya membenarkan bahwa perusahaan memang sudah dipanggil lagi. (Tom)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *