Pemdes Mampir Gelar Musdes untuk Penyusunan RKPDes Tahun 2025
Cileungsi,Klikinfoku.com – Pemerintah Desa Mampir, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, menggelar Musyawarah Desa (Musdes) dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun Anggaran 2025, pada Rabu pagi (25/9/2025). Musyawarah ini bertujuan untuk mengumpulkan aspirasi dan usulan dari warga guna menentukan prioritas pembangunan desa.
Musdes tersebut dihadiri oleh Sekretaris Camat (Sekcam) Cileungsi, M. Junan Hatala, S.IP, bersama staf kecamatan; Kasi Pemerintahan (Kasipem) dan Kasi Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang). Dari pihak Pemdes Mampir, hadir Kepala Desa Asep Supini, Ketua BPD, pendamping desa, para kepala dusun (Kadus), ketua RW, RT, serta kader TP PKK dan Posyandu. Turut hadir juga Kepala SDN Nyalindung, N. Tintin Rondasih, MPd, dan Kepala SDN Palasari 01, Ratna Sari, S.Pd.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Asep Supini menegaskan bahwa Musdes ini adalah kewajiban Pemdes untuk menghimpun berbagai aspirasi warga, guna menentukan prioritas pembangunan yang akan dilaksanakan.
“Melalui Musdes ini, kami berharap dapat merumuskan perencanaan yang baik dan matang, serta menetapkan skala prioritas pembangunan demi kemajuan Desa Mampir,” ujar Asep.
Asep juga meminta para Kadus untuk lebih proaktif dalam memantau kondisi wilayahnya masing-masing, serta para ketua RT dan RW agar menjadi pemimpin yang tegas dan baik di lingkungannya. Ia mencontohkan bahwa masih ada sekolah dengan jumlah siswa yang cukup banyak, namun hanya memiliki dua MCK, yang seharusnya menjadi perhatian bersama.
Sekcam Cileungsi, M. Junan Hatala, menyampaikan dua hal penting terkait penyusunan RKPDes. Pertama, perencanaan pembangunan harus melibatkan masyarakat dan memastikan usulan yang dihasilkan benar-benar matang, khususnya terkait lokasi pembangunan, agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. Kedua, ia mengingatkan bahwa Pilkada akan diselenggarakan pada 27 November 2024, sehingga para Ketua RT dan RW diminta memastikan warganya terdaftar sebagai pemilih.
Dalam kesempatan tersebut, Kasipem Kecamatan Cileungsi dan pendamping desa juga memberikan penjelasan mengenai tata kelola pemerintahan desa dan tantangan yang dihadapi. Pada sesi tanya jawab, Kepala SDN Nyalindung dan SDN Palasari 01 menyampaikan aspirasi terkait keterbatasan sarana dan prasarana sekolah yang memerlukan perhatian dari pemerintah desa dan seluruh pemangku kepentingan di Desa Mampir. (Tom)