Jumat, Juli 18, 2025
BogorJAWA BARAT

Pengurus RT-RW Desa Rawapanjang Terpaksa Tandatangan Persetujuan Infaq Pemotongan Insentif, Diduga Dibawah Tekanan

Kab. Bogor | Klikinfoku.com

Dugaan ada potongan dan carut marut pengelolaan Dana Desa di Desa Rawapanjang Kecamatan Bojong Gede Kabupaten Bogor semakin terlihat jelas.

Setelah dilaporkan ke Polres Depok oleh Desa Watch melalui Masyarakat Pejuang Bogor (MPB), Kepala Desa Rawapanjang dan orang-orang yang diduga terlibat semakin menunjukan kepanikan.

Pasalnya sejak beberapa orang dimintai keterangan oleh Penyidik Polres Depok, terduga terlapor melakukan manuver segala cara untuk memperoleh dasar alasan pemotongan.

Upaya untuk menggalang tandatangan Pemotongan Insentif RT-RW dengan alasan Infaq kepada seluruh RT RW yang sebelumnya tidak mendapat tanggapan, saat ini dicoba lagi melalui cara lain, sekalipun Laporan UPZ Tahun 2021  sampai  2024 -nya telah dibuat dan  ditandatangani oleh Ketua Pandu  Satria Aji dan Bendahara Mohmmad Zakaria

Uniknya ada Ketua RT yang baru menjabat satu tahun tetap diminta tandatangan, padahal pemotongan berjalan selama 4 tahun sebelumnya Di RW.009 sendiri yang semula menolak akhirnya semua mendatangani.

Hal ini diakui oleh seorang Ketua RT di RW.009 yang enggan disebut nama dan inisialnya namun mau membuat pernyataan dengan video, pada akhirnya mereka mau tandatangan karena ada tekanan. “Ya, ada tekanan dari aparatur desa, yaitu Anto, Pandu, dan Asep,”katanya terus terang.

Kepala Desa Rawapanjang Muhammad Agus yang telah diminta konfirmasinya oleh awak media melalui pesan singkat WhatsApp seperti biasanya diam seribu bahasa sampai dengan ditayangkannya berita ini. (Tom)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *